Hubungan Sir Alex Ferguson dengan FC Barcelona secara tidak langsung cukup dekat. Sir Alex memenangkan Gelar Eropa pertamanya dengan merebut 1990/91 UEFA Cup Winners' Cup dengan mengalahkan Barcelona. Hubungan lain adalah, Final 1998/99 UEFA Champions League, MU mengalahkan Bayern Munchen 2-1 dengan 2 gol luar biasa Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solksjaer pada waktu injury time. Hal ini terjadi di Camp Nou, markas FC Barcelona. Sekarang Barcelona jugalah yang akan menentukan apakah MU akan kembali ke Final dan menjadikan All England Final tahun ini. Final sesama negara terakhir yang terjadi adalah ketika dua wakil Italia bertemu pada final tahun 2003 ketika AC Milan mengalahkan Juventus di Old Trafford, stadion kebanggaan Manchester United. Stadion kedua tim (MU dan Barca) membangkitkan kenangan tentang partai final bersejarah.
MU dan Barcelona memiliki banyak kesamaan dalam hal permainan. Sama-sama mengusung sepak bola menyerang, memiliki basis supporter yang besar, dan sejarah sepakbola yang luar biasa. Salah seorang legenda Manchester United, Mark Hughes, sekarang pelatih Blackburn Rovers yang menahan MU 1-1 pada pertandingan English Premiere League Sabtu lalu, juga pernah bermain di Barcelona. Saat ini, kedua tim sama-sama mengandalkan pemain muda berbakat, Christiano Ronaldo, Wayne Rooney di MU. Bojan Krkic dan Lionel Messi di Barcelona.
MU masih berpeluang meraih double winner. Pada akhir minggu, Konsentrasi MU di EPL juga masih akan terbagi dengan partai hidup mati melawan Chelsea di Stamford Bridge. Sedangkan peluang Barcelona untuk menjuarai La Liga sudah sangat menipis.
MU masih memiliki beberapa class of 99 yang memenangkan treble di Barcelona, seperti Gary Neville, Ryan Giggs dan Paul Scholes (Scholes tidak bermain di final karena menjalani hukuman akumulasi kartu ketika itu). Kombinasi semangat dan kecepatan pemain muda di topang dengan mental dan kedewasaan para senior, United sangat berpeluang memenangkan pertandingan kali ini.
Paul Scholes pastinya tidak sabar untuk menantikan penampilan ke-100 nya di Champions League. Tepat di Nou Camp tempat Manchester United meraih Treble Winner, saat dia tidak dapat bermain ketika itu.
Kita nantikan.